Senin, 21 Februari 2011

how are you today, my wife...

Ul, how are you today? I believe you're always in good condition, better and more better. Ul, sekarang Lana sudah semakin berkembang, banyak hal yang kadang susah tak jelaskan kepadanya,. semakin banyak pertanyaan yang kadang membuatku, membuatmu, membuat kita tertawa, kadang juga buat bingung bagaimana menjelaskannya. Ul, kadang aku merasa Lana benar-benar merindumu, merindu ibunya. Mohon padamu seringlah jenguk ia, dalam mimpi maupun dalam rasa. Biar ia rasa ibunya selalu bersama....

Sabtu, 05 Februari 2011

Ul, ah...

Ul, kadang serasa tak bisa lagi ku bertahan, banyak hal yang tak terpikirkan mesti dihadapi. Sendiri benar-benar sepi, meski engkau mengalir dalam nadi.
Kadang, ku berpikir untuk berhenti saja. Berhenti dan tidak melakukan apa-apa. Dan mungkin saat ini pun aku sudah mulai berhenti. Tak ada lagi anak-anak yang datang untuk menari di atas tuts, tak ada lagi anak-anak yang datang untuk bernyanyi i bring.
Ingin ku mulai semua, ingin ku lihat kembali anak-anak menari jemari di atas tuts, ingin kembali ku lihat anak-anak bernyanyi i bring, tapi maafkan aku isteriku, ternyata aku belum cukup mampu. Sering yang ku jadikan alasan Lana, tapi mungkin bukan itu sebenarnya. Aku belum mampu keluar dari kotak pandora kita. Kotak yang di dalamnya ada aku dan kamu. Kotak yang di dalamnya langkah kita ambil bersama. Engkau merencanakan, aku merancang. Engkau mencanangkan, aku mewujudkan, kemudian bersama kita berjalan melakukan, melaksanakan, mengevaluasi dan merencanakan kembali.
Maafkan aku Ul, aku belum juga mampu keluar dari kotak itu. Aku belum mampu temukan cara untuk bekerja dengan engkau di dalam diriku.
Semoga, segalanya berjalan menjadi semakin baik.
amin